
BEKASI (voa-islam.com) – Wacana agar mujahidin menyusun daftar pencarian orang (DPO) terhadap orang-orang yang berbahaya bagi Islam, diaminkan Habib Rizieq Syihab.
Meski sepakat dengan wacana Munarman,
tapi Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI) ini menegaskan bahwa daftar
list itu harus disusun oleh ulama yang berkompeten berdasarkan
dalil-dalil Al-Qur'an dan Sunnah.
“Saya sepakat dengan Pak Munarman. Para
mujahidin itu saat ini seharusnya sudah membuat daftar list. Siapa sih
sebetulnya musuh-musuh Islam? Siapa sih sebetulnya orang-orang yang
darahnya untuk ditumpahkan? Siapa sih orang-orang yang harus dihabisi?
Tapi tentunya kita tidak sembarangan membuat daftar itu, sesui dengan
dalil-dalil Al-Qur’an maupun As-Sunnah,” tegasnya dalam kuliah umum
ilmiah bertema “Memerangi Syariat Islam dengan Deradikalisasi” di Masjid
Muhammad Ramadhan, Ahad (9/10/2011).
Habib memaparkan, berdasarkan
dalil-dalil shahih dalam Al-Qur'an dan Sunnah, orang-orang yang halal
darahnya untuk ditumpahkan antara lain: para penghina Allah SWT,
penghujat Nabi SAW, penghina Al-Qur'an, pembunuh ulama dan pembantai
umat Islam.
Menghadapi orang-orang berbahaya
tersebut, Habib mengimbau agar umat Islam tidak tercerai-berai dan
menyibukkan diri dengan permusuhan karena khilafiyah. Umat Islam harus
merapatkan shaff ukhuwah Islamiyah dan fokus menghadapi musuh bersama
umat Islam.
....Kita mestinya harus fokus, betul-betul lebih fokus kepada orang-orang yang betul-betul nyata sudah menjadi musuh Allah dan Rasul-Nya...
“Jadi kita mestinya harus lebih fokus,
betul-betul lebih fokus, kita bidikkan senjata dan amunisi kita kepada
orang-orang yang betul-betul nyata sudah menjadi musuh Allah dan
Rasul-Nya,” tandasnya.
Habib mengancam kepada para musuh Islam
agar jangan semena-mena menzalimi dan memusuhi Islam. Bila musuh-musuh
Islam itu bisa main culik, hantam dan bunuh terhadap aktivis Islam, maka
mujahidin pun tidak pernah takut untuk berbuat sama.
“Jadi jangan pernah kita takut, kalau
mereka bisa culik kita, kita juga bisa kok culik mereka. Mereka bisa
bunuh kita, kita juga bisa kok bunuh mereka. Mereka bisa hantam kita,
kita juga bisa kok hantam mereka. Mereka bisa angkat senjata,
menodongkan senjata ke arah kita, kita juga bisa menodongkan senjata ke
arah mereka. Bukan mereka saja yang bisa lakukan itu saudara,” ujarnya
di hadapan seribuan jamaah kajian yang diadakan oleh Majelis Ilmu
Ar-Royyan itu.
Habib melandasi pernyataan kerasnya
berdasarkan ayat-ayat Al-Qur'an: “Ini pesan yang Allah Ta’ala sampaikan
dalam surat An-Nisa ayat 104, Jangan kau merasa rendah di hadapan
musuh-musuhmu! Kalaupun kau sakit, mereka juga sakit seperti kamu
sekalian, bahkan sakitnya mereka lebih daripada kita. Karena Allah
nyatakan di dalam surat Ali Imran ayat 139, wa antumul a’launa,
engkau lebih tinggi, lebih bagus, lebih istimewa dibandingkan
musuh-musuhmu sekalian,” paparnya. “Mudah-mudahan Allah memberikan
kemenangan, keberkahan kepada kita semua,” tutupnya. [taz/ahmed widad]
0 komentar:
Posting Komentar